Kamis, 16 Januari 2014

Pesona Pantai Maluku Tenggara Yang Hilang

Maluku Tenggara (Tual) adalah kampung halaman saya, jika mendengar 'maluku tenggara' disebut, maka hal pertama yang saya ingat adalah wisata pantainya (tentu saja selain makanan ^_^). Banyak pantai disana yang bisa dikunjungi, salah satu yang menjadi favorit masyarakat adalah Pantai Pasir Panjang.
jika anda ingin melihat gambar pantai pasir panjang, anda hanya perlu mengetik 'Pantai Pasir Panjang Mauku Tenggara' di google dan gambar yang paling sering muncul kira-kira gambar dibawah ini:


atau gambar ini :


Entah kenapa hampir tidak ditemukan artikel yang negatif mengenai tempat wisata pantai di Malra (Maluku Tenggara). Dan saat melihat gambar tersebut pasti yang terpikirkan adalah keindahan pantai yang luar biasa.
Tapi sayangnya gambar-gambar tersebut adalah gambar yang di ambil beberapa tahun lalu, artinya gambar yang kita lihat tidak sesuai dengan kenyataan yang ada sekarang, walaupun saya belum memiliki foto terupdate_nya saya yakin keadaan yang dulunya indah tersebut sudah sangat berubah sekarang.

Pantai yang dulunya menjadi favorit sekarang telah dihiasi dengan berbagai macam sampah yang membuat siapapun yang melihat menjadi miris, ditambah lagi kurangnya perhatian dari pemerintah daerah untuk menjaga kelestarian pantai tersebut membuat pengunjung ikut tidak peduli dengan masa depan pantai tersebut. tinggal menunggu waktu hingga suatu saat nanti akan ada pihak-pihak yang akan mengeksploitasi pantai tersebut. bukan tidak mungkin di masa yang akan datang generasi selanjutnya tidak dapat lagi menikmati indahnya wisata pantai di maluku tenggara. seperti nasib pantai Sorbat yang juga merupakan salah satu pantai yang terletak di Tual, Maluku Tenggara. 

Karena eksploitasi besar-besaran pantai yang menjadi kebanggaan disekitar tahun 90_an ini kini hanya  meninggalkan bangkai pohon yang tumbang diatas sisa-sisa pasir yang bertahan. Mengenaskan!



 Eksploitaisi Dalam Hutan Pantai Sorbat


Meskipun ada bagian dari Sorbat yang bertahan


Ini adalah gambar yang di posting tahun 2008 lalu, bayangkan, jika eksploitasi terjadi terus menerus bagaimana jadinya pantai Sorbat sekarang. -_-
Nasib yang sama tentu saja akan di alami Pantai Pasir Panjang dan pantai-pantai Malra lainnya jika tidak ada kesadaran dan perhatian dari semua pihak.
Pasti tidak ada satupun 'anak Malra' yang menginginkan hal tersebut terjadi.
Untuk itu demi kelangsungan perkembangan Malra Khususnya dibidang 'pariwisata' mari kita bergotong royong untuk mewujudkan Malra yang lebih baik sesuai dengan kemampuan masing-masing dan mulai dari hal yang terkecil seperti tidak mengotori tempat wisata yang dikunjungi.

Semoga artikel ini bermanfaat
& Terima kasih telah membaca :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar